Netter.co.id – Sejarah Kota Bandung, Kota Bandung merupakan sebagai daerah dalam pemukiman sejak pemerintah dalam kolonial Hindia Belanda. Maka acara ini dapat diabadikan sebagai hari jadi Kota Bandung.
Bandung dikenal yakni sebuah kota metropolis terbesar. Kota Bandung secara geografis dikelilingi dengan pegunungan, dan ini menunjukkan bahwa kota Bandung di masa lalu sebenarnya adalah sebuah danau atau danau.
Bagaimanakah sejarah dalam kota Bandung? Dalam pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan secara jelas, singkat dan mudah untuk dipahami. Yuukk… Simak ulasannya sebagai berikut.
Daftar Isi :
Bagaimana Sejarah Kota Bandung ?
Sejarah dalam sebuah Kota Bandung dimulai dengan legenda Sangkuriang, yang menceritakan bahwa bagaimana dalam terbentuknya di wilayah Bandung dan Gunung Tangkuban Perahu. Menurut legenda, air mulai mengering dari Danau Bandung saat mengalir melalui gua yang disebut Sanghyang Tikoro.
Situ Aksan adalah area terakhir dari sisa-sisa Danau Bandung yang telah mengering. Pada 1970-an itu masih menjadi danau pariwisata, sampai sekarang telah menjadi daerah pemukiman untuk sebuah pemukiman.
Kota Bandung secara geografis telah dikelilingi dengan pegunungan, dan dapat menunjukkan bahwa kota Bandung sebenarnya adalah sebuah danau atau danau di masa lalu. Pada tahun 1896, Bandung belum menjadi kota dengan 29.382 penduduk, di mana sekitar 1.250 berkebangsaan Eropa, kebanyakan dari mereka adalah orang Belanda.
Pada tanggal 1 April 1906, pada kota Bandung secara resmi menerima status kotamadya (kota) dari Gubernur Jenderal J.B. Van Heutsz dengan luas sekitar 900 ha. Pada tahun 1949 meningkat menjadi 8.000 ha.
Selama Perang Kemerdekaan pada 24 Maret 1946, sebagian kota dibakar dengan pejuang kemerdekaan sebagai strategi perang. Acara ini dikenal sebagai Bandung Lautan Api dan berlabuh di lagu Halo-Halo Bandung. Kemudian kota telah ditinggalkan dalam beberapa penduduk Bandung, yang melarikan diri ke daerah lain.
Julukan Kota Bandung
Dalam sebuah istilah kota kembang berasal dari sebuah peristiwa yang terjadi pada tahun 1896, ketika manajemen Biguur van de Vereninging memilih van Suikerplanter di Surabaya Bandung sebagai situs untuk kongres pertama.
Tuan Jacob menerima masukan dari Meneer Schenk untuk memberikan kepada pengusaha gula India ‘kembang-kembang’ dalam bentuk “noni cantik” dari perkebunan di Pasir Malang. Kongres itu sukses total. Dari mulut peserta kongres datang istilah Belanda dari De Bloem dari Indian Bergsteden atau “bunga” dari sebuah kota pegunungan di Hindia Belanda. Hasilnya adalah julukan kota Bandung sebagai kota bunga.
Kota Bandung disebut Parisj Van Java. Dalam buku Autobiografi Entin Supriatin berjudul Deritapun Can Conquered Bandung disebut sebagai Parijs Van Java atau Paris of Java.
Istilah Parijs van Java berasal karena pada waktu itu di Jalan Braga ada banyak toko yang menjual barang-barang buatan Paris, terutama toko pakaian. Toko-toko terkenal adalah toko fashion dan pakaian, majalah fashion Modemagazinj ‘au bon Marche’, yang telah menjual busana wanita Paris.
Awal Mula Berdirinya Kota Bandung
Bulan Desember 1799, VOC bangkrut dan semua aset dan kekuasaan diambil alih dengan Republik Batavia (1795-1806). Pada 1806, Kaisar Prancis Napoleon Bonaparte telah mendirikan Kerajaan Belanda sebagai penerus Republik Batavia dengan mengangkat adiknya, Louis Napoleon (Lodewijk Napolen) raja.
Untuk melindungi koloninya dari ancaman Inggris, Louis Napoleon menunjuk seorang pria berpengalaman militer bernama Herman Willem Daendels sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda antara 1808 dan 1811.
Pada 1 April 1906, seorang Gubernur Jenderal J.B. Van Heutz mengeluarkan dekrit 2 Februari 1906, yang diumumkan pada 1 Maret 1906, bahwa kota Bandung ditingkatkan menjadi pemerintah kota (Gemeente). Sejak itu, kota Bandung secara resmi telah terpisah dari Kabupaten Bandung, meskipun ibukota Kabupaten Bandung masih di kota Bandung.
Kota Bandung merupakan sebagai daerah dalam pemukiman sejak pemerintah dalam kolonial Hindia Belanda. Kota Bandung menceritakan bahwa bagaimana dalam terbentuknya di wilayah Bandung dan Gunung Tangkuban Perahu.
Demikian pembahasan kali ini secara jelas dan singkat mengenai Sejarah Kota Bandung. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda.
Baca Juga :