Pengertian Pasar Modal: Tujuan, Manfaat, Peranan & Contoh

Netter.co.id – Tahukah anda pengertian dari Pasar Modal? Dalam pembahasan kali ini kami akan menjelaskan tentang pasar modal.

Yang termasuk pengertian pasar modal, tujuan, jenis, manfaat, peran dan contoh pasar modal yang akan dibahas secara lengkap. Langsung saja berikut ini merupakan pengertian Pasar Modal yang harus anda ketahui.

Pengertian Pasar Modal

Pengertian Pasar Modal

Secara umum, pengertian pasar modal adalah pasar yang menyatukan kelebihan dana dan mereka yang membutuhkan dana.

Pengertian lain tentang pasar modal adalah pasar untuk perdagangan dana jangka panjang dalam bentuk obligasi atau saham.

Dana yang ditawarkan di pasar modal adalah dana dalam bentuk surat berharga atau surat berharga / surat berharga yang memiliki jangka waktu lebih dari satu tahun.

Karena alasan ini, pasar modal sering disebut bursa efek. Bursa efek adalah pasar tempat penjual dan pembeli surat berharga / surat berharga bertemu.

Tujuan Pasar Modal

Dalam membentuk pasar modal memiliki tujuan sebagai berikut:

  • Mengumpulkan peluang bagi masyarakat untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
  • Untuk memberikan peluang bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam memiliki perusahaan dan menikmati hasil (keuntungan).

Fungsi Pasar Modal

Hal-hal yang harus dicapai di pasar modal dapat dilihat pada fungsi pasar modal seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

  • Berfungsi untuk menciptakan pasar berkelanjutan untuk sekuritas yang telah ditawarkan kepada publik (sekuritas yang dimiliki publik).
  • Berfungsi untuk menciptakan harga yang adil untuk efek yang bersangkutan melalui mekanisme penawaran dan permintaan.
  • Berfungsi untuk membantu pengeluaran bisnis.
  • Berfungsi sebagai sumber dana jangka panjang
  • Berfungsi sebagai alat untuk melakukan divestasi
  • Berfungsi sebagai sarana menciptakan tenaga kerja karena dapat mendorong dan mengembangkan industri dalam penciptaan lapangan kerja baru
  • Berfungsi sebagai sarana peningkatan produksi, penambahan modal dari pasar modal dapat meningkatkan produktivitas perusahaan.
  • Berfungsi dapat digunakan sebagai indikator ekonomi suatu negara
  • Berfungsi untuk meningkatkan dan meningkatkan pendapatan pajak untuk pemerintah
Baca Juga :  Pengertian Pasar Bebas: Sejarah, Fungsi, Kelebihan & kekurangan

Jenis Pasar Modal

Ada dua jenis pasar di pasar modal.

1. Pasar Perdana (Primary market/Initial Public Offering)

Pasar primer, yang merupakan jenis pasar modal, di mana sindikat penawaran sekuritas dan agen penjualan ditawarkan kepada investor publik.

2. Pasar Sekunder

Pasar sekunder adalah tempat di mana sekuritas yang telah terdaftar di bursa efek diperdagangkan.

Pasar sekunder memberikan kesempatan bagi investor untuk membeli atau menjual sekuritas yang terdaftar di bursa saham, setelah penawaran awal. Dalam pasar ini sekuritas diperdagangkan dari satu investor lain.

Manfaat Pasar Modal

Berikut ini adalah manfaat pasar modal untuk emiten dan investor.
Bagi emiten, pasar modal memiliki beberapa manfaat, termasuk:

  • Jumlah dana yang bisa dikumpulkan besar
  • Dana ini dapat diterima pada saat yang sama ketika pasar utama selesai
  • Tidak ada pertemuan sehingga manajemen bisa lebih bebas dalam mengelola dana / perusahaan
  • Solvabilitas perusahaan yang tinggi sehingga dapat meningkatkan citra perusahaan
  • Ketergantungan emiten pada bank lebih kecil

Sementara itu, bagi investor, pasar modal memiliki beberapa manfaat, termasuk:

  • Nilai pengembangan investasi mengikuti pertumbuhan ekonomi. Kenaikan ini tercermin pada kenaikan harga saham yang mencapai capital gain
  • Dapatkan dividen untuk mereka yang memiliki / memegang saham dan bunga mengambang untuk pemenang obligasi
  • Dapat secara bersamaan berinvestasi dalam beberapa instrumen yang mengurangi risiko

Peran Pasar Modal dalam Perekonomian Nasional

Dalam perekonomian Indonesia, pasar modal juga memiliki peran, antara lain:

  • Bertindak sebagai perantara keuangan (lembaga perantara) selain bank
  • Memungkinkan investor untuk berpartisipasi dalam kegiatan bisnis yang menguntungkan (investasi)
  • Mengizinkan kegiatan bisnis untuk memperoleh dana dari pihak lain dalam konteks ekspansi bisnis (ekspansi)
  • Memungkinkan kegiatan bisnis untuk memisahkan operasi bisnis dan ekonomi dari kegiatan keuangan.
  • Mengizinkan pemegang surat berharga memperoleh likuiditas dengan menjual surat berharga mereka kepada pihak lain.
Baca Juga :  Pengertian Experiential Marketing: Ciri, Fungsi, Tahapan & Manfaat

Contoh Pasar Modal

Contoh pasar modal di Indonesia adalah Bursa Efek Indonesia atau Bursa Efek Indonesia (BEI atau BEI). BEI adalah kombinasi pada Bursa Efek Surabaya (BES) dan Bursa Efek Jakarta (BEJ).

Sedangkan contoh dari pasar modal yang ada di dunia iyalah:

  • NASDAQ
  • Bursa Efek New York (NYSE)
  • Euronext
  • Bursa Efek Toronto (TSX)
  • London Stock Exchange
  • Grup Bursa Efek Jepang
  • Bursa Efek Shanghai
  • Bursa Efek Hongkong

Penutup

Demikianlah Pelajaran tentang Pengertian Pasar Modal: Tujuan, Jenis, Manfaat, Peranan & Contohnya, yang dapat kami sampaikan semoga dapat bermanfaat bagi anda semua. Terima kasih telah belajar dengan kami dan sampai berjumpa di artikel kami selanjutnya.

Baca Juga: