Netter.co.id – Fungsi Kelenjar Prostat memainkan peran penting terhadap sistem reproduksi pria. Ketika terinfeksi, kelenjar ini dapat memiliki berbagai efek pada kesehatan dan kesuburan pria. Cairan yang dilepaskan dari zat memberikan nutrisi dan melindungi sperma.
Selama ejakulasi, prostat menarik cairan ini bersama terhadap sperma keluar dari uretra untuk membentuk cairan mani. Dalam pembahasan kali ini, kami akan menjelaskan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Fungsi Kelenjar Prostat. Untuk ulasan selengkapnya, yuukk… Simak sebagai berikut.
Apa itu Prostat ?
Pengertian Prostat merupakan kelenjar eksokrin memiliki ukuran kenari di antara kandung kemih dan penis di depan dubur. Fungsi prostat adalah untuk memproduksi dan menyimpan jenis cairan, biasanya air mani (sperma).
Cairan yang dilepaskan dari prostat menyediakan makanan dan melindungi sperma. Selama ejakulasi, prostat membuat cairan ini bersama dengan sperma dari uretra untuk menghasilkan sperma (sperma).
Prostat ialah kelenjar eksokrin dalam sistem reproduksi mamalia jantan. Fungsi utamanya adalah untuk mengobati dan menyimpan jenis cairan yang membentuk dua pertiga benih. Prostat bervariasi dari tipe ke tipe dalam kimia, anatomi, dan fisiologi.
Konstruksi prostat sebagai gejala umum yang harus dikenakan oleh pria di atas usia 50 tahun. Pembesaran terjadi di bagian tengah prostat, yang mengelilingi uretra (uretra). Perkembangan prostat yang terus menerus dapat menyebabkan tahap kanker prostat yang lebih serius.
Fungsi Kelenjar Prostat
Sebagai bagian dari sistem reproduksi pria, prostat memainkan peran penting dalam kesuburan pria. Berikut ialah beberapa fungsi dari prostat, yakni:
- Fungsi utama dalam prostat ialah melepaskan cairan yang melindungi dan memberi nutrisi pada sperma. Selama ejakulasi, cairan dilepaskan bersama dengan sperma sebagai sperma. Dengan cairan ini, sperma di dalam rahim wanita bisa bergerak secara efisien.
- Mendukung kinerja hormon seks pria yang paling penting, hormon testosteron.
- Tutup saluran kemih saat melakukan sebuah proses ejakulasi agar sperma tidak masuk ke kandung kemih.
Struktur Dan Bagian Kelenjar Prostat
Adapun struktur dan bagian kelenjar prostat yang diantaranya yaitu:
Struktur Kelenjar Prostat
Prostat memiliki bentuk segitiga terbalik sekitar 4 cm, 3 cm dan 2,5 cm dan berat sekitar 20 gram. Prostat adalah kelenjar fibromuskular yang terbuat dari “serat otot polos dicampur dengan serat kolagen dan serat elastis”.
Yang dilengkapi dengan kapsul prostat “jaringan fibrosa dengan pembuluh darah dan saraf” dan “jaringan fibrosa” dari prostat. Sebagian besar kelenjar prostat terdiri dari kelenjar tubulus asinar kecil atau tubular asinar 30-50. Lapisan prostat adalah selaput lendir, submukosa dan lapisan perifer dari kelenjar utama.
Bagian-Bagian Kelenjar Prostat
Prostat yakni bisa dibagi menjadi 5 lobus, yakni :
- Lobus Medius “Tengah”, yakni teah di berada di antara uretra dan saluran ejakulasi. Bagian ini kaya akan jaringan kelenjar.
- Lobus Lateal “Kiri”, dipisahkan oleh alur vertikal yang rata di belakang prostat. Tutup ini juga mengandung banyak jaringan kelenjar.
- Lobus Aterior/Isthmus “Depan”, yakni berada di depan uretra dan tidak memiliki jaringan kelenjar.
- Lobus Posterior “Belakang”, adalah penutup di belakang uretra dan, menurut ejakulator, bagian ini juga termasuk jaringan kelenjar.
- Lobus Lateral “Kanan”, yakni di bagian sebelah kanan uretra dipisahkan dari lekukan vertikal rata di belakang prostat, sebagian besar jaringan kelenjar di lobus.
Zona prostat bisa dibagi menjadi beberapa zona, yakni :
- Zona Sentral “Zona Pusat”, yakni membentuk 25% dari jaringan prostat, zona pusat atau lapisan mukosa dan submukosa.
- Zona Transisional “Zona Pertengahan”, membentuk 5-10% dari prostat.
- Zona Perifer “Zona Sisi”, yakni telah terdiri dari 70% jaringan kelenjar yang berdekatan dan terdiri dari bagian kelenjar dan kelenjar, zona tepi menjadi zona yang paling rentan terhadap infeksi atau peradangan.
- Zona Lain, yakni di sebelah komponen kelenjar adalah zona stroma fibromuskuler “serat otot sensitif yang dicampur dalam sebuah serat elastin dan kolagen”, yang terletak di bagian depan prostat.
Kelenjar Prostat
Adapun berbagai jenis fungsi pada kelenjar prostat, diantaranya ialah sebagai berikut:
- Menghilangkan 30-35% atau sekitar sepertiga dalam sebuah cairan dari sperma. Cairan ini memberikan nutrisi dan melindungi sperma untuk bertahan hidup di vagina.
- Prostat yang mengelilingi uretra dapat bertindak sebagai katup yang mencegah urin keluar kecuali terjadi stimulasi urin.
- Prostas yakni dapat mengandung jaringan otot polos sehingga sperma dapat dipompa melalui penis dengan kekuatan yang cukup untuk masuk ke dalam vagina dan membuahi sel telur dengan sperma.
- Sistem saraf prostat bisa membantu dalam ereksi penis.
Penyebab Penyakit Prostat
Terdapat berbagai penyebab dalam penyakit prosta ini, berikut ialah penjelasannya:
a. Peradangan Prostat
Peradangan prostat merupakan salah satu gangguan prostat yang paling penting untuk dipantau. Bahaya penyakit prostat bisa berakibat fatal dan menyebabkan rasa sakit yang hebat bagi mereka yang terkena.
Peradangan pada prostat atau yang disebut prostatitis disebabkan oleh infeksi bakteri yang menyebabkan prostat menjadi bengkak dan bengkak, yang sangat menyakitkan.
b. Pembesaran Prostat Jinak
Banyak penyebab penyakit prostat yang bisa membuat orang sakit. Salah satunya adalah pembesaran prostat jinak. Pembesaran prostat jinak adalah kondisi perkembangan prostat yang berlebihan.
Ada dua faktor utama yang mempengaruhi penyebab gangguan ini, yaitu bertambahnya usia dan fungsi sel Leydig dalam testis sebagai androgen penghasil hormon, testosteron.
c. Kanker Prostat
Kanker prostat adalah kanker yang menyerang prostat dan memungkinkan sel untuk tumbuh secara normal dan tidak terkendali. Kanker prostat dibagi menjadi dua kelompok utama yakni kanker, yang masih dibagi menjadi organ prostat “kanker awal” dan menyebar ke luar prostat, antara organ dan metastasis yang “menyebarkan” kanker stadium lanjut.
Kanker prostat adalah penyakit yang sangat menyerang, pria berusia 45 tahun kecuali salah satu anggota keluarga. Penyakit ini biasanya dapat disembuhkan jika diketahui sejak dini.
Demikian pembahasan yang telah kami sampaikan secara lengkap dan jelas yakni mengenai Fungsi Kelenjar Prostat. Semoga ulasan ini, dapat berguna dan bermanfaat bagi Anda semuanya.
Baca Juga :